half-marathon pertama

Seperti yang sudah sering saya sampaikan, salah satu pertanyaan reflektif saya adalah, apa hal terakhir yang saya lakukan untuk pertama kalinya? Merasakan atau melakukan semua hal di dunia ini –jika mampu, adalah keinginan saya. Sehingga sering kali saya bertanya-tanya pada diri sendiri,”Mau bikin apa lagi gue ya?” Tahun ini memang saya berencana untuk melakukan marathonContinueContinue reading “half-marathon pertama”

my running diary: first 5k in 30 minutes

   As an on/off runner I have nothing to be proud of. Since i start running more regularly in 2013 I always missed my target on the time planned. for example, I missed the target to reach my first 10k on time, although I finally reached it long time after. Thanks to my running buddiesContinueContinue reading “my running diary: first 5k in 30 minutes”

rinjani day 4-5: segara anak & senaru

Hari keempat perjalananku mengunjungi Anjani. Ketika bangun matahari sudah tinggi. Nyenyak sekali aku tidur semalam. Itulah tidur ternyenyakku selama berjalan-jalan di sini, karena hari sebelumnya memang hari super lelah buatku –bisa dikatakan aku berjalan secara total kurang lebih 15 jam, mendaki, merangkak, berseluncur, menuruni tebing, dan sempat pula manjat-manjat karena ada jalur yang putus. KetikaContinueContinue reading “rinjani day 4-5: segara anak & senaru”

rinjani day-3: muncak

Agustus adalah bulan favoritku, karena di bulan inilah aku dilahirkan. Dan istimewa banget bulan Agustus kali ini, karena diawali dengan mendaki salah satu gunung terindah di Indonesia. Malam itu aku tidur tidak terlalu nyenyak, karena udara yang dingin, dan mungkin juga karena hati yang excited menjelang waktu-waktu muncak. Yup, jam 02:00 nanti grupku akan memulaiContinueContinue reading “rinjani day-3: muncak”

rinjani day-1&2: sembalun

Pagi jam 09:00 tanggal 31 Juli, grup kami sudah bersiap. Setelah melapor ke Pos Sembalun, kami pun memulai perjalanan. Perjalanan dari Sembalun menyajikan padang savana terbuka yang menghijau-kuning keemasan. Dinginnya udara –karena Sembalun berada di dataran tinggi, bercampur dengan teriknya matahari pagi yang tanpa malu-malu bersinar, serta langit biru bersih tanpa awan menambah keindahan pemandangan,ContinueContinue reading “rinjani day-1&2: sembalun”

rinjani, i’m addicted to you

Banyak pendaki Indonesia bilang: Jangan mati dulu sebelum pergi mendaki Rinjani! Sudah sejak lama Gunung Rinjani menjadi semacam cita-cita bagi para pendaki gunung, paling tidak mendakinya sekali seumur hidup. Bagiku sendiri, Rinjani menjadi semacam what’s next yang logis setelah perjalanan mendaki Gunung Kerinci. Yah, kalau bukan Rinjani, Semeru lah.. begitu keinginanku. Maka ketika seorang temankuContinueContinue reading “rinjani, i’m addicted to you”

dirgahayu!

Today is Indonesia’s independence-day! Her birthday! I love Indonesia, my country, because she’s a Leo too, just like me. This year marks the 69th birthday of my beloved country! Yeiiiy..!! Independence day is a big deal for us, Indonesian. Because for more than 350 years, our archipelago had been colonialized by several countries, such asContinueContinue reading “dirgahayu!”

the first 100k

Yeiiyyy..!!! Akhirnya pagi ini gue mencapai 100 kilometer gue yang pertama! Walaupun itu dicapai dengan bits and pieces selama kurang lebih 10 bulan, tapi tetap gue puas bisa mencapainya. Hampir setahun yang lalu gue memulai kebiasaan jogging atau lari secara lebih rutin di pagi hari, setelah gue tahu ada satu tempat di dekat rumah yangContinueContinue reading “the first 100k”

gunung gede, part-2

Jumat malam itu hujan sangat deras. Ibuku bertanya apakah aku yakin mau mendaki gunung di tengah cuaca seperti ini. Namun aku berusaha menenangkan dan kubilang, bagus hujan sekarang jadi besok di perjalanan nggak hujan lagi. Kubilang juga, bahwa akan ada 3 anak SD yang akan ikut mendaki, jadi bisa dipastikan organizer pendakian akan sangat memikirkanContinueContinue reading “gunung gede, part-2”

gunung gede, i am in love!

Kata orang, selalu ada yang pertama untuk semua hal. Dan bagi orang yang mudah jatuh cinta seperti aku, maka kalimat itu akan menjadi “selalu ada cinta pertama untuk semua hal”. Dan cinta pertamaku pada gunung dan pegunungan jatuh pada Gunung Gede. Sebenarnya ini bukan kali pertama aku pergi ke gunung. Aku pernah ke Gunung Bromo,ContinueContinue reading “gunung gede, i am in love!”